Minggu, 20 November 2011

Ayo Bangkit Kawan

Bismillah
Assalamualaikum wr wb

Yap sudah sekian lama, cukup lama lebih tepatnya saya tidak mengupdate blog ini. terlalu banyak faktor kenapa saya sudah tidak membuat post di blog ini, padahal dulu saya mentargetkan setiap bulannya untuk mempost min 3 tulisan. Saya berharap semoga post ini menjadi langkah awal saya untuk menambah semnagat saya untuk menulis.

Kali ini saya ingin bercerita tentang sebuah kondisi yang memang sering kali dialami oleh setiap orang, dan kondisi itu adalah futur (degradasi iman). Setelah sedikit banyak saya coba search di internet ada beberapa hal yang menyebabkan iman itu turun :

1. Berpaling dari mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala, nama-nama, dan sifat-sifat-Nya.
2. Berpaling dari melihat ayat-ayat Allah kauniyah dan syar’iyah, karena hal itu akan menyebabkan kelalaian dan kerasnya hati.
3. Kurang beramal shalih.
4. Berbuat maksiat.

Semakin banyak maksiat dilakukannya, akan semakin mengurangi keimanannya. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka.”
(Al-Muthaffifin: 14)
Setiap kali seseorang berbuat maksiat, akan dititik hitam di hatinya sebagaimana diriwayatkan dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Perlu diketahui di sini, ada amalan-amalan yang sangat memengaruhi keimanan seseorang namun dianggap sepele oleh banyak orang. Di antaranya:


1. Jauh dari lingkungan (pergaulan) dan suasana iman.  

Lingkungan merupakan faktor terpenting dalam memelihara dan memupuk keimanan. Lingkungan yang beriman akan menambah keimanan, dan lingkungan yang jelek akan merusak keimanan seseorang.

 2. Menjauh dari majelis ilmu syar’i (pengajian Islam)                                           

  Jika menjauh dari majelis ilmu berpengaruh kepada iman seseorang, lebih-lebih lagi jika tersibukkan dengan ilmu yang terkontaminasi oleh pemahaman kufur yang sengaja disusupkan.                                                                                                                                               

3. Pengaruh Teman                                                                                            

Teman sangatlah berpengaruh pada keimanan seseorang. Karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:

“Seseorang di atas agama temannya.”
Di antara kesalahan kaum muslimin adalah menyerahkan pendidikan anak-anak mereka ke lembaga-lembaga yang tidak mementingkan aqidah.

 

 Yap, mungkin diantara itu semua ada beberapa hal yang saya lakukan yang memang mengakibatkan kondisi saya sangat terpuruk sampai sekarang, namun yang menjadi pertanyaan adalah sampai kapan masalah futur ini menggerogoti tubuhmu? sampai semangatmu habis kah? sehingga kau tidak tahu lagi jalan mana yang kau tempuh? padahal Allah sudah dengan sangat adilnya menyediakan jalan kebaikan untuk kau lalui, apalagi yang ingin kau tawar dan kau pinta? Percayalah kawan, tidak ada hal yang mudah untuk dilalui, kerikil dan lubang siap menghadangmu kapanpun dan dimanapun kau berjalan, siapkah kau berdiri saat tersandung? dan siapkah kau bangkit saat kau masuk ke lubang yang sangat dalam. Semua itu hanya kau dan imanmu lah yang mampu menjawab.

Bangkit dan bergeraklah, sungguh waktu ini tidak akan bisa terulang lagi untuk kedua kalinya. Semoga tulisan ini bisa menjadi pemicu semangatmu lagi yang sudah lama pudar...

Alhamdulillah
Wassalamualaikum wr wb